»»


Perolehan Suara Sementara Pilkada Kabupaten Supiori 2020: Nomor urut 1 Obeth Rumabar - Daud Marisan : 2.312 (12,9%) ●●● Nomor urut 2 Ruth Naomi Rumkabu - Piet Pariaribo: 3.646 (25,1%) ●●● Nomor urut 3 Jacobus Kawer - Salomo Rumbekwan : 1.189 (8,2%) ●●● Nomor urut 4 Ronny Gustaf Mamoribo - Albert : 2.856 (19,7%) ●●● Nomor urut 5 Yan Imbab - Nichodemus Ronsumbre : 4.507 (31,1%) || Update: 04:31wit / 11 Des 2020

Aktivitas Warga Biak Normal Meski Terancam Tsunami

Biak - Aktivitas warga masyarakat di Kabupaten Biak Numfor, Minggu pagi, berjalan normal meski daerah ini menjadi sasaran ancaman tsunami pasca gempa berkekuatan 8,8 pada Skala Richter di Chili.

Dari Biak dilaporkan hingga Minggu jam 10.30 WIT meski Biak masuk dalam peringatan Badan Meteorologi Geofisika dan Klimatologi akan terkena gelombang pasang Tsunami pasca gempa di Chili, suasana kota Biak sekitarnya sepi karena sebagian besar umat Kristiani melakukan ibadah Minggu.

Sejumlah lokasi fasilitas umum seperti terminal, angkutan taksi/ojek, pasar serta pelabuhan laut tetap beroperasi seperti biasanya melayani kebutuhan masyarakat setempat.

Bahkan, penjual maupun nelayan ikan yang berjualan pasar ikan yang berada di pinggiran laut Distrik Biak Kota tetap beraktivitas melakukan transaksi jual beli ikan untuk memenuhi kebutuhan makan warga masyarakat sehari-hari.

Sementara itu, Kepala Seksi BMKG Frans Kaisiepo Biak Bambang Hermanto mengakui, meski ancaman gelombang Tsunami pasca gempat Chili, masyarakat yang bermukim di pinggiran laut diminta tetap waspada.

Berdasarkan data BMKG Frans Kaisiepo, menurut Bambang yang didampingi petugas prakiraan cuaca Romadi, sebagai dampak gempa bumi tektonik di Chili Sabtu lalu, ada sejumlah daerah di bagian Timur Indonesia yang terancam terkena gelombang pasang air laut berkisar satu meter.

Daerah yang diperkirakan bakal mengalami dampak gelombang pasang pasca gempa Chili, diantaranya Jayapura, Biak, Manado, Halmahera Tengah serta Manokwari.

"Prakiraan terjadinya gelombang pasang berkisar jam 10.00 WIB atau pukul 12.00 waktu Papua, ya warga yang bermukim di pinggiran laut diminta meningkatkan kewaspadaan mereka". [Antara/FINROLL News]

0 komentar:

Posting Komentar

Berikan komentar anda mengenai posting ini..!!