»»


Perolehan Suara Sementara Pilkada Kabupaten Supiori 2020: Nomor urut 1 Obeth Rumabar - Daud Marisan : 2.312 (12,9%) ●●● Nomor urut 2 Ruth Naomi Rumkabu - Piet Pariaribo: 3.646 (25,1%) ●●● Nomor urut 3 Jacobus Kawer - Salomo Rumbekwan : 1.189 (8,2%) ●●● Nomor urut 4 Ronny Gustaf Mamoribo - Albert : 2.856 (19,7%) ●●● Nomor urut 5 Yan Imbab - Nichodemus Ronsumbre : 4.507 (31,1%) || Update: 04:31wit / 11 Des 2020

Janji Allah yang Telah Menetas

Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai. (Yesaya 9:5 )

"Natal" dalam bahasa Mandarin adalah - "shèng dàn jié" (harfiah : festival of sacred birth, perayaan kelahiran suci). Kalau diambil dari persamaan bunyi, ada kata - "shēng dàn" berarti "telur menetas". Telur senantiasa bermakna kehidupan.

Kita juga melakukan "tradisi" peringatan Paskah dengan telur, yang diartikan sebagai lambang cikal bakal kehidupan. Kelahiran Kristus adalah wujud janji Allah yang dikumandangkan sejak Adam-Hawa jatuh ke dalam dosa (Kejadian 3:15) dan disampaikan berulang-ulang dalam Perjanjian Lama, yang paling jelas pada Yesaya 7:14 yang menulis seorang perawan akan melahirkan seorang Bayi-perjanjian. Kedatangan Kristus yang lahir dengan cara alami dan manusiawi ini memberikan anugerah kehidupan yang kekal bagi siapa saja yang percaya kepadaNya.

Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. (Yohanes 3:16)

Apa yang kita peringati dalam Natal adalah adalah pengucapan syukur terhadap segala belas-kasihan dan anugerah kehidupan dari Allah kita. Robert Oppenheimer (1904–1967) seorang ilmuwan, ia bukan seorang Kristen, tapi ia pernah mengatakan : "cara menyampaikan gagasan adalah membungkusnya dengan seseorang". Allah telah menyatakan pesannya kepada semua umat di dunia melalui inkarnasi dalam Yesus Kristus, bahwa didalam Dia ada keselamatan. Bahwa Allah yang Mahatinggi telah menjelma menjadi manusia.

Natal dan Paskah senantiasa diperingati secara istimewa oleh umat Kristiani, betapapun ada saja kritik bahwa perayaannya menyerap tradisi-tradisi kafir. Namun, kita tahu dan sangat sadar betul bahwa kita bukan memperingati sesuatu hal yang bertentangan dengan ajaran-ajaran Alkitab, sebaliknya kita memperingati kedatangan Allah kita yang rela lahir sebagai manusia, mati dan bangkit untuk misi keselamatan (2 Timotius 2:8). Suasana, semangat dan damai Natal justru banyak membawa orang datang kepada Kristus. Dan menjadi momen yang baik bagi keluarga-keluarga dan para sahabat-sahabat untuk berkumpul menikmati kebersamaan. Manusia hidup sangat memerlukan hubungan/ interaksi dengan sesamanya. Tanpa persekutuan antar sesama, hidup tidak akan berarti.

Allah telah menganugerahkan kehidupan yang kekal, melalui kelahiran Sang Putra (Yesaya 9:5). Istilah yang unik dari bahasa Mandarin tentang Natal yang merujuk kepada "telur yang menetas" menyatakan suatu lambang kehidupan yang asalnya memang dari Allah saja. Amin.

Blessings in Christ, Bagus Pramono
December 21, 2008

[SarapanPagi.org]

0 komentar:

Posting Komentar

Berikan komentar anda mengenai posting ini..!!