Disdik Biak Dibantu Unicef Susun Renstra Pengembangan Pendidikan

Biak - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Biak Numfor, Papua dibantu badan dunia PBB Unicef hingga Maret 2011 sedang merampungkan penyusunan rencana strategis (Renstra) pengembangan pendidikan setempat.

Program pendidikan Unicef perwakilan Papua, Sri Karna di Biak, Kamis (10/3) mengakui, penyusunan renstra pendidikan Biak diharapkan rampung tahun 2011 sehingga menjadi acuan dalam melaksanakan pendidikan di kabupaten Biak Numfor.
Berbagai pihak berkepentingan pemangku kebijakan pendidikan seperti yayasan pengelola pendidikan, LSM, media massa, Bappeda serta praktisi pendidikan dilibatkan dalam penyusunan renstra pendidikan kabuapten Biak Numfor.

Dirinya mengakui, dalam upaya menuntaskan penyusunan renstra pendidikan kabupaten Biak Numfor telah dilakukan berbagai kegiatan lokakarya maupun pendampingan program dilakukan konsultan tim Unicef-AuSaid.
"Melalui keterlibatan berbagai masukan para pemangku kepentingan pendidikan diharapkan dapat menyempurnakan penyusunan renstra pendidikan kabupaten Biak Numfor," harap Sri Karna menyikapi program penyusunan renstra pendidikan Biak.

Sementara itu, Sekretaris dinas pendidikan Biak Kamaruddin S.Pd mengakui, keterlibatan pendampingan Unicef dalam membantu penyelesaian penyusunan renstra sangat nyata dalam membantu pendampingan serta membiayai pelaksanaan lokakarya penyusunan renstra.
"Renstra pendidikan Biak akan diselaraskan dengan renstra pendidikan provinsi Papua serta rancangan pembangunan jangka menengah daerah kabupaten Biak Numfor sehingga ada keterpaduan dan sinkronisasi program pendidikan," kata Kamaruddin.

Sementara itu berdasarkan dana alokasi khusus bidang pendidikan untuk Kabupaten Biak Numfor, Papua, naik menjadi Rp 17 miliar pada 2011 dibanding 2010 yang hanya Rp 15 miliar.
Menurut Kepala Badan Pengelola Keuangan Aset Daerah Biak Frengki Korwa MM di Biak, Januari lalu mengatakan, DAK bidang pendidikan 2011 bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang dialokasikan kepada daerah tertentu untuk mendanai kegiatan pendidikan. [rusman/Antara]