BIAK-Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Biak Numfor, Abrahaman Benjamin Sitinjak, SH, MH mengatakan, pihaknya saat ini berkomitmen untuk terus memberantas dugaan korupsi khususnya di wilayah Kabupaten Supiori.
"Kami lebih banyak fokus ke wilayah Supiori, kali ini sudah ada tiga kasus dalam proses penyidikan,"
katanya baru-baru ini. Ketiga kasus yang sedang ditangani itu belum satupun yang dilimpahkan ke pengadilan, sementara di Kabupaten Biak Numfor sudah banyak yang disidangkan bahkan sudah ada yang divonis hukuman penjara.
"Yang pasti kami tidak pernah kendor dalam menangani dugaan korupsi dan saat ini kami fokus ke Kabupaten Supiori tapi bukan berarti di Kabupaten Biak Numfor dilepas begitu saja, tetap ada upaya melakukan penyidikan jika ada temuan baru,"tandas Kajari.
Sekadar diketahui, tiga kasus yang saat ini sudah masuk dalam proses penyidikan dan segera dilimpahkan ke pengadilan adalah kasus dugaan korupsi scan tanda tangan di Bappeda Supiori Tahun 2007 senilai Rp 1 miliar lebih, kasus dugaan proyek pengadaan speed boat dengan menggunakan dana Otsus Tahun 2006 senilai Rp 400 juta dan kasus dugaan korupsi pengadaan workshop di DKP tahun anggaran 2008 senilai Rp 191 juta. (Cepos-ito)
»»
Kejari Biak Fokus Pemberantasan Korupsi di Supiori
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Berikan komentar anda mengenai posting ini..!!