»»


Perolehan Suara Sementara Pilkada Kabupaten Supiori 2020: Nomor urut 1 Obeth Rumabar - Daud Marisan : 2.312 (12,9%) ●●● Nomor urut 2 Ruth Naomi Rumkabu - Piet Pariaribo: 3.646 (25,1%) ●●● Nomor urut 3 Jacobus Kawer - Salomo Rumbekwan : 1.189 (8,2%) ●●● Nomor urut 4 Ronny Gustaf Mamoribo - Albert : 2.856 (19,7%) ●●● Nomor urut 5 Yan Imbab - Nichodemus Ronsumbre : 4.507 (31,1%) || Update: 04:31wit / 11 Des 2020

Perguruan Tinggi Awasi UN SMA/SMK Di Mimika

Timika - Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA dan SMK di Mimika, Papua yang berlangsung mulai Senin pagi melibatkan pengawas independen dari Perguruan Tinggi yakni Universitas Cenderawasih dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Jambatan Bulan Timika.

Dari Timika, ibukota Kabupaten Mimika,Senin, pihak Universitas Cenderawasih mengerahkan 10 orang pengawas untuk mengawasi pelaksanaan UN pada 11 SMA di Timika, Kokonao dan Asmat. Sedangkan pengawas independen dari STIE Jambatan Bulan mengawasi pelaksanaan UN pada sejumlah SMK di Timika.

"Kami berharap pelaksanaan UN tingkat SMA dan SMK di Mimika berjalan dengan aman dan lancar. Pelaksanaan UN hari pertama berlangsung lancar, tanpa ada masalah," kata Leni Korwa, pengawas independen dari Uncen Jayapura.

UN tingkat SMA dan SMK di Mimika, Papua tahun ini diikuti sekitar 1.406 siswa dengan perincian peserta UN tingkat SMA sebanyak 773 siswa dan SMK sebanyak 643 siswa.

Kepala Dinas Pendidikan Menengah Mimika, Yesaya Sombuk menyatakan optimistis para siswa mampu memenuhi stadar nilai kelulusan 5,5 yang ditetapkan oleh Kantor Kementerian Pendidikan Nasional.

"Kami optimis tingkat kelulusan tahun ini akan meningkat dari tahun-tahun sebelumnya," kata Sombuk usai membuka secara resmi pelaksanaan UN tingkat SMA/SMK di Mimika bertempat di halaman SMAN 1 Timika, Senin pagi.

Ia menjamin kerahasiaan soal UN lantaran baru didistribusikan ke semua sekolah di Timika sekitar pukul 03.00 WIT dan khusus untuk SMAN 3 Kokonao didistribusikan pada Minggu petang dengan perahu motor.

Untuk menjamin kerahasiaan soal agar tidak bocor, menurut Sombuk, soal akan didistribusikan setiap hari sebelum kegiatan UN dimulai di setiap sekolah.

Terkait pelaksanaan UN tingkat SMA/SMK di Mimika, menurut Sombuk, Pemkab Mimika telah mengalokasikan dana sebesar Rp1 miliar. Dana tersebut telah disalurkan ke semua sekolah yang melaksanakan UN dengan alokasi per siswa SMA sebesar Rp250 ribu dan SMK Rp300 ribu.

Sehubungan dengan itu, Sombuk mengimbau semua sekolah penyelenggara UN di Mimika agar tidak membebani siswa dengan pungutan uang ujian.

Pelaksanaan UN hari pertama pada sejumlah SMA/SMK di Mimika berlangsung aman dengan pengamanan yang cukup ketat dari sejumlah anggota polisi. [Antara/FINROLL News]

0 komentar:

Posting Komentar

Berikan komentar anda mengenai posting ini..!!