28 Sekolah Ikuti Kompetisi LPI Biak

Biak - Sedikitnya 28 sekolah terdiri atas 14 SMA/SMK serta 14 SMP sederajat se- kabupaten Biak Numfor, Papua akan mengikuti kompetisi sepak bola Liga Pendidikan Indonesia mulai 7 Februari 2011.

Ketua panitia penyelenggara LPI Biak Simon Rumpaisum SH di Biak, Minggu, mengatakan, pembukaan kompetisi sepakbola LPI tingkat kabupaten Biak Numfor dijadwalkan dibuka Bupati Y Melianus Maryen di lapangan Cenderawasih 7 Februari 2011.

"Saat ini panitia kompetisi LPI telah melakukan persiapan pertandingan, diantaranya melakukan pemeriksaan berkas persyaratan peserta serta pemeriksaan tes kesehatan peserta dan rapat teknik satu hari sebelum pertandingan, "ungkap ketua panitia Simon Rumpaisum menngenai persiapan pelaksanaan kompetisi sepakbola antar pelajar ke-2 tersebut.
Ia mengakui, kompetisi sepakbola antar pelajar LPI 2011 menjadi tempat dalam penyaluran potensi minat bakat dan hobi kawula muda dalam cabang olah raga bergengsi sepak bola.

Tujuan lain dari kompetisi LPI, lanjut Simon, untuk mempersiapkan tim juara tingkat SMP dan SMA/SMK untuk mewakili Biak pada ajang serupa di tingkat provinsi maupun nasional 2011.
Melalui pertandingan sepak bola liga pendidikan Indonesia bisa lahir atlet berbakat dari kabupaten Biak Numfor untuk memperkuat daerah ini pada kejuaraan lokal maupun nasional," harap Simon yang juga ketua KNPI Biak.

Menyinggung pendanaan kompetisi LPI, menurut Simon, hingga sejauh ini panitia masih menggunakan dana pribadi untuk mendukung berbagai kegiatan persiapan pertandingan termasuk rapat-rapat panitia.
"Harapan saya karena kompetisi LPI merupakan program nasional kerja sama Kemendiknas, PSSI dan Kementerian Pemuda dan Olahraga, maka pendanaannya harus dialokasikan sehingga bisa mendukung kelancaran selama pertandingan berlangsung," demikian Simon Rumpaisum.

Pada 2010, juara kompetisi LPI tingkat pendidikan SMP diraih SMP negeri 3 Biak kota yang juga meraih juara II tingkat provinsi Papua, sementara jenjang SMA/SMK diraih SMA YPK 2 sebagai juara satu tingkat kabupaten Biak dan provinsi Papua serta mewakili Papua di tingkat nasional. [Antara]