Biak - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, telah membangun atau memindahkan terminal lama (Inpres) ke terminal baru yang berada di lokasi pasar baru atau Darfuar yang letaknya dipinggiran kota. Hal itu, tentu akan memiliki dampak pada pelebaran pertumbuhan perekonomian di daerah itu.
Tentu saja aktivitas ekonomi yang sebelumnya terpusat di Pasar Inpres lambat laun bergeser ke lokasi baru. Sehingga perdampak pada pelebaran perekonomian di daerah ini. “Adanya terminal dan pasar baru, kini mulai nampak pola pergerakan aktivitas perekonomian yang mengalami pergeseran,” kata Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) setempat, Andreas Msen,SE kepada Bintang Papua, Minggu (6/2).
Sebelumnya, kata Msen, kesemrawutan yang selama ini menjadi momok, kini lambat laun mulai teratasi. Pelayanan angkutan umum akan lebih baik dan tertib. Setiap penumpang dapat langsung menuju ke terminal untuk naik angkutan umum. Begitu juga aktivitas pedagang di pasar baru mulai tertib. “Tentunya kenyamanan dan ketertiban yang selama ini dirindukan masyarakat mulai terjawab,” katanya. Sebab menurutnya, dengan adanya terminal baru dan pasar baru yang letaknya berdampingan itu akan memiliki dampak ekonomi. Antara lain, aktivitas pedagang di sekitar pasar baru akan meningkat. Begitu juga pelaksanaan retribusi juga akan berlangsung tertib, sehingga ada peningkatan PAD. “Akhirnya pedagang di lokasi pasar lama (inpres) juga memilih pindah lokasi baru ketimbang bertahan,” kara Msen.
Walaupun ada indikasi kenaikan tarif angkutan, kata Msen, dari analisisnya dipengarruhi adanya jarak tempuh yang dilalui angkutan umum ke terminal baru. Artinya, tarif mungkin berubah karena jarak menjadi lebih jauh. [pin/erickBinPa]
»»
Biak Lebarkan Pertumbuhan Ekonomi Ke Pasar Baru
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Berikan komentar anda mengenai posting ini..!!