Jayapura - Di saat terjadi gagal panen di daerah Yahukimo dan sekitar Pegunungan Tengah Papua, Jumat (9/10) pagi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Papua 2009-2014 akan dilantik dengan biaya pelantikan mencapai Rp 1,2 miliar. Namun, penyelenggara pelantikan berdalih angka ini bukan nominal yang besar jika melihat rincian biaya kebutuhannya.
"Kita semua pasti tahu untuk melakukan pelantikan tentunya membutuhkan dana yang besar. Dana yang telah dianggarkan sebesar Rp 1,2 miliar ini bukan angka yang besar jika dibagi-bagi kebutuhan pelantikan. Itu sesuai dengan rasio kebutuhan di Papua," ujar Sekretaris DPRP Theopilus I Kere, Kamis (8/10) di Jayapura.
Dirincinya, sebagian besar biaya pelantikan ini dipergunakan untuk penginapan, fasilitas kendaraan, dan transportasi pesawat bagi anggota DPRP di luar Jayapura. Sementara itu, Theopilus menjelaskan persiapan pelantikan 53 anggota DPRP telah mencapai lebih dari 85 persen. Ia memastikan semua pejabat terkait seperti Ketua Pengadilan Tinggi Jayapura dan undangan lain telah diminta waktunya untuk hadir.
Dihubungi terpisah, Peneliti di Pusat Kajian Demokrasi Universitas Cenderawasih Jayapura, Bambang Sugiono SH MH menuturkan besar angka nominal suatu anggaran bukan masalah jika disertai rincian dan kejelasan penggunaannya. "Yang penting transparansi anggaran dilakukan oleh pengguna anggaran dan kita nanti bisa melihat layak atau tidak besaran anggaran itu," ucap dosen Fakultas Hukum ini.
Secara pribadi, Bambang menuturkan angka itu terlalu berlebihan. Namun, ia enggan berkomentar banyak karena belum melihat rincian penggunaan angaran itu. [Ichwan Susanto/KOMPAS.com]
»»
Rp 1,2 Miliar untuk Pelantikan DPRP
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Berikan komentar anda mengenai posting ini..!!