Pos Biak Giatkan Filateli Kembali

Biak - Dalam Upaya memberikan pengenalan serta peningkatan akan pengetahuan sekaligus mempromosikan produk ritel khususnya layanan filateli kepada masyarakat, Kantor Pos Biak dengan menggandeng Dinas Pendidikan menggelar pelatihan filateli khususnya bagi para pelajar, pramuka dan guru di Biak Numfor. Kegiatan tersebut berlangsung mulai 8 – 9 Oktober 2010.

Kepala Kantor Pos Biak Numfor, Kristian Simunapendi mengatakan, selain untuk menggiatkan kembali penggemar filateli, juga dengan adanya pelatihan akan memberikan dampak positif yang sejalan dengan program pemerintah daerah untuk menciptakan kota jasa.

Menurutnya, sejak era 90-an penggemar filateli (pengumpul perangko) sangat marak, namun kini perkembangannya semakin surut bahkan hampir hilang. Sehingga dengan adanya pelatihan yang dilakukan, diharapkan akan menjadi pemicu pertumbuhan filateli kembali.

“Filateli banyak keunikan dan juga banyak keuntungan positif bagi penggemarnya, sehingga melalui pelatihan ini kami harap filateli akan tumbuh kembali seperti pada masa kejayaannya di era 90-an,” kata Kristian Simunapendi kepada Bintang Papua, Jumat (8/10).

Dijelaskannya bahwa, satu dekade perkembangan teknologi informasi dan komunikasi rupanya telah mengubah kebiasaan manusia. Pengenalan alat komunikasi elektronik berupa telepon selular dan Internet menyebabkan sebuah perubahan yang besar.

Perubahan itu dapat dibuktikan, misalnya, dengan semakin hilangnya perangko. Dikatakannya, minat koleksi perangko atau yang disebut pula hobi filateli adalah sebuah penyaluran diri yang unik. Koleksi perangko dari berbagai daerah, bahkan berbagai negara, sangat menarik untuk diperhatikan dan ditekuni.

Namun lanjut kata Simunapendi, keberadaan filateli pada zaman informasi super cepat saat ini sungguh terancam. Lebih banyak orang yang enggan berkomunikasi dengan bantuan perangko, dalam wahana surat-menyurat, karena sekarang telah ada sarana komunikasi yang lebih cepat dan lebih murah, misalnya pesan singkat (SMS) melalui telepon selular. Orang dapat mengirim kabar dalam waktu sekejap.

Sementara Plt.Kepala Dinas Pendidikan Biak Numfor, Kamaruddin,S.Pd sangat memberikan apresiasi positif terhadap upaya membangkitkan kembali filateli didaerah ini, bahkan diwilayah Papua. Sebab kata Kamaruddin, dengan adanya filateli akan meningkatkan budaya menulis, sebab dengan adanya menulis seorang anak dapat mengembangkan dirinya.

“Dengan adanya filateli dapat mendukung program pengembangan diri yang telah berjalan di sekolah-sekolah,” kata Kamaruddin saat membuka kegiatan pelatihan filateli yang diikuti sekitar 30 pelajar dan pramuka serta para guru, Jumat (8/10), di hotel Intsia Biak.

Dikatakannya juga, dengan tumbuhnya filateli dikalangan pelajar, maka akan timbul rasa percaya diri dalam pendidikan, serta meningkatkan rasa cinta kepada tanah air. [pin/BinPa]