Biak - Pembangunan dermaga laut dengan kapasitas kapal 3500 DWT untuk tahap pertama di pulau Owi, distrik Biak Timur, akan menghabiskan dana APBN sebesar Rp 6 miliar.
Pembangunan dermaga tersebut dimaksudkan untuk mendukung rencana pengembangan potensi obyek wisata bahari di Pulau Owi yang letaknya berhadapan dengan pulau Auki dalam gugusan kepulauan Padaido.
Kepala kantor Administrasi Pelabuhan (Adpel) Biak , Wellem Maryen mengatakan, untuk pekerjaan tahap pertama ini baru pada pekerjaan causeway (jalan pendekat) sepanjang 200 meter.
Dan sesuai perjanjian kerja dengan kontraktor dari PT Manunggal Pratama, untuk tahap pertama ini telah dijadwalkan akan selesai pada Desember tahun ini.
“Kami juga sudah mengingatkan kontraktor agar pekerjaan tahap pertama harus selesai sesuai jadwal kontrak kerja, sehingga awal 2011 kita sudah bisa masuk pada pekerjaan tahap kedua,” ungkapnya kepada Bintang Papua, Senin (11/10).
Menurutnya, pendanaan proyek pembangunan dermaga laut tersebut seluruhnya bersumber dari APBN. Masing-masing untuk tahap I sebesar Rp 6 miliar dan untuk pekerjaan tahap II yang merupakan pembangunan dermaga sebesar Rp25 miliar. Sesuai rencana bangunan dermaga, akan memiliki panjang 230 meter dan lebar 6 meter dengan kapasitas kapal 3500 DWT.
Dermaga ini direncanakan bisa beroperasi pada 2011. Sebab akan sangat mendukung program pemerintah dalam bidang pengembangan wisata bahari di pulau Owi. Sebab kenyataan saat ini, kekayaan alam laut yang dimiliki Pulau Owi sangat berpeluang dikembangkan menjadi wisata bahari unggulan. “Beberapa potensi wisata bahari dimiliki pulau ini berupa peninggalan sisa perang dunia ke dua, adanya sumber air mineral dengan kedalaman laut 300 meter dan masih banyak potensi laut lainnya,” ujarnya. [pin/Binpa]
»»
Rp 6 Milyar Untuk Bangun Dermaga Pulau Owi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Berikan komentar anda mengenai posting ini..!!